HPK

mesothelioma survival rates,structured settlement annuity companies,mesothelioma attorneys california,structured settlements annuities,structured settlement buyer,mesothelioma suit,mesothelioma claim,small business administration sba,structured settlement purchasers,wisconsin mesothelioma attorney,houston tx auto insurance,mesotheliama,mesothelioma lawyer virginia,seattle mesothelioma lawyer,selling my structured settlement,mesothelioma attorney illinois,selling annuity,mesothelioma trial attorney,injury lawyer houston tx,baltimore mesothelioma attorneys,mesothelioma care,mesothelioma lawyer texas,structered settlement,houston motorcycle accident lawyer,p0135 honda civic 2004,structured settlement investments,mesothelioma lawyer dallas,caraccidentlawyer,structured settlemen,houston mesothelioma attorney,structured settlement sell,new york mesothelioma law firm,cash out structured settlement,mesothelioma lawyer chicago,lawsuit mesothelioma,truck accident attorney los angeles,asbestos exposure lawyers,mesothelioma cases,emergency response plan ppt,support.peachtree.com,structured settlement quote,semi truck accident lawyers,auto accident attorney Torrance,mesothelioma lawyer asbestos cancer lawsuit,mesothelioma lawyers san diego,asbestos mesothelioma lawsuit,buying structured settlements,mesothelioma attorney assistance,tennessee mesothelioma lawyer,earthlink business internet,meso lawyer,tucson car accident attorney,accident attorney orange county,mesothelioma litigation,mesothelioma settlements amounts,mesothelioma law firms,new mexico mesothelioma lawyer,accident attorneys orange county,mesothelioma lawsuit,personal injury accident lawyer,purchase structured settlements,firm law mesothelioma,car accident lawyers los angeles,mesothelioma attorneys,structured settlement company,auto accident lawyer san francisco,mesotheolima,los angeles motorcycle accident lawyer,mesothelioma attorney florida,broward county dui lawyer,state of california car insurance,selling a structured settlement,best accident attorneys,accident attorney san bernardino,mesothelioma ct,hughes net business,california motorcycle accident lawyer,mesothelioma help,washington mesothelioma attorney,best mesothelioma lawyers,diagnosed with mesothelioma,motorcycle accident attorney chicago,structured settlement need cash now,mesothelioma settlement amounts,motorcycle accident attorney sacramento,alcohol rehab center in florida,fast cash for house,car accident lawyer michigan,maritime lawyer houston,mesothelioma personal injury lawyers,personal injury attorney ocala fl,business voice mail service,california mesothelioma attorney,offshore accident lawyer,buy structured settlements,philadelphia mesothelioma lawyer,selling structured settlement,workplace accident attorney,illinois mesothelioma lawyer

Menu Navigasi

Waspada, Ibu Hamil Ini Kena Corona Karena Uang Kembalian Dari Tukang Sayur Keliling, Curhat Pada Ganjar Kronologi Hingga Pendritaan Alami Gejala Covid-19


Bilang ke Ganjar Pranowo, Ibu Hamil Muda Duga Terjangkit Corona karena Uang Kembalian Tukang Sayur

Pasien sembuh Virus Corona, Nunki Herwanti mengungkap kesaksiannya pada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Hal itu diketahui melalui channel YouTube Ganjar Pranowo pada Sabtu (11/4/2020).

Nunki Herwanti mengatakan, saat ia terserang Covid-19, dirinya tengah hamil muda sekitar 17 minggu.

Nunki Herwanti menjelaskan dirinya tak memiliki riwayat perjalanan kemanapun.

Selain itu, dirinya mengaku hampir tak pernah berada di suatu kerumunan sebelum mendapat gejala Covid-19.
"Enggak ada riwayat perjalanan ke luar kota, enggak ada riwayat perjalanan ke luar negeri."

"Bahkan mengerumuni suatu kerumunan juga enggak," ujar Nunki.
Nunki yang seorang ibu rumah tangga tersebut mengatakan, dirinya juga tak melakukan kontak fisik dengan siapapun.
Kecuali dengan keluarga dan tukang sayur keliling yang biasa menjajakan barangnya di kompleknya.

Lantaran anaknya baru saja pindah sekolah, ia juga belum memiliki banyak kenalan.

Sehingga, tak ada kontak fisik yang terjadi.

"Jadi kegiatan saya sehari-hari hanya menjemput anak dan enggak ada kontak fisik dengan siapapun, paling cuma ketemu sama tukang sayur."

"Kebetulan anak saya baru pindah sekolah. jadi beberapa bulan dia sekolah di sini jadi saya enggak mengenal orang tua murid lainnya."
"Enggak ada salaman atau apapun," jelas Nunki.

Selain itu, dirinya yang tengah hamil muda juga biasanya tak turun dari mobil saat menjemput sang anak.

"Kebetulan saya hamil muda antar jemput pakai mobil jadinya enggak ada turun dari mobil," imbuhnya.

Nungki mengatakan, pertama kali merasakan gejala Covid-19 pada 16 Maret 2020.

Ia hanya merasakan batuk dan pilek serta sesak napas di hari keempat.

"Awalnya cuma batuk pilek mulai 16 Maret 2020, hanya pilek dan batuk tiap bangun."
"Sampai hari ke empat ada baru sesak napas, tapi sesaknya juga enggak sepanjang hari, setelah minuum air hangat hilang," tuturnya.

Ia menambahkan sesak napas yang ia rasakan cukup berat di bagian bawah.

"Sesak napas berat karena batuk berdahak, berat napasnya. Di bagian bawah."

"Jadi hari pertama tanggal 16 itu bener-bener pilek dan batuk kemudian hari keempat sesak nafas tapi hilang timbul," kata dia.

Karena takut bisa menularkan ke orang lain, maka Nunki langsung memposisikan diri sebagai orang yang terjangkit Covid-19.
"Ketika saya khawatir kalau saya mengatakan atau percaya ini flu biasa, ini tidak masalah, ini masuk tangani."

"Saya takutnya, saya lengah sebagai manusia akhirnya menularkan ke mereka, jadi saya langsung memposisikan diri saya, ini Covid," kata Nunki.

Pada hari keenam ia akhirnya memeriksakan diri ke RSUP Kariadi, Semarang bersama sang suami.



Pasalnya, sang suami bekerja sebagai dokter sehingga dugaan awal dia tertular dari sang suami.

Namun, hasil pemeriksaan suaminya justru negatif Covid-19, sedangkan dirinya positif.

Nunki menduga dirinya tertular dari tukang sayur keliling.

Apalagi, tukang sayur yang ia beli bukan hanya dari satu penjual.

"Kalau nebak-nebak karena saya setiap hari bertemu dengan tukang sayur, mau belanja kemungkinan dari beliau-beliau."

"Karena enggak dari satu tukang sayur," ucapnya.

Pasalnya, tukang sayuran biasanya bertemu dengan banyak orang di pasar maupun dengan pembeli lain.
"Ada kemungkinan dari mereka, karena mereka pun bakulan di pasar pun bertemu dengan puluhan orang."

"Terus mereka menjajakan dagangan pun bertemu dengan puluhan orang, kita enggak pernah tahu," ujar dia.

Nunki membenarkan bahwa dirinya tak melakukan dengan kontak fisik dengan tukang-tukang sayur tersebut.

Namun, ia menduga tertular dari barang-barang atau hal-hal yang dipakai banyak orang secara bergantian, seperti uang kembalian yang ia dapatkan.
"Memang enggak, tapi kan dia mengambil barang dagangan saya terus memegang plastiknya apa gimana, mungkin dari uang kembaliannya pak," lanjutnya.

Nunki mengaku, dirinya awalnya tidak terlalu dengan waspada terkait Covid-19 lantaran kala itu pasien Virus Corona tak sebanyak sekarang.


"Karena itu kan sebelum saya dapat gejala itu memang pandeminya di Semarang, baru satu dua tiga pasien di Jakarta, memang kita belum terlalu aware, di situ saya kecolongan," imbuhnya.

Bagikan ke Facebook

Artikel Terkait

Tidak ada artikel lain dengan kategori serupa.