Jerawat Punggung Jelas Menjengkelkan, Inilah Penyebab dan Cara Mengatasinya
Memasuki musim panas, mungkin kamu ingin tampil modis dengan mengenakan baju berpotongan seksi yang memamerkan bahu hingga punggung. Namun, apa yang harus dilakukan jika punggung ‘dihiasi’ oleh jerawat serta bekasnya? Sebenarnya, apa penyebab jerawat pada punggung dan bagaimana cara mengatasinya? Ikuti tips berikut ini!
Apa Itu Jerawat Punggung?
Layaknya kulit pada wajah, punggung memiliki banyak kelenjar yang mengeluarkan minyak. Saat bakteri, sel kulit mati, dan minyak menumpuk, maka pori-pori jadi terinflamasi, sehingga menyebabkan munculnya jerawat. Karena punggungmu merupakan tempat berkumpulnya kelenjar minyak dan keringat, maka lebih mudah tumbuh jerawat, terlebih lagi karena selalu tertutup pakaian.
Penyebab & Pencegahan Jerawat Punggung
1.Kelebihan minyak dan hormon
Sebagian besar berasal dari perubahan hormon dalam tubuh. Ini dapat menyebabkan peningkatan produksi minyak di kulit, ditambah dengan sel-sel kulit mati dan bakteri, kemudian meningkatkan penyumbatan dan jerawat.
2. Gesekan dari pakaian dan aksesori
Jika kamu melihat jerawat lebih banyak pada salah satu bahu, maka bisa saja disebabkan oleh gesekan dari tali tas. Lihatlah deterjen cucian yang kamu gunakan. Bintik-bintik yang muncul tiba-tiba dapat muncul karena kamu baru saja mengubah cara mencuci pakaian.
3. Kurang menjaga kebersihan tubuh
Seringkali kamu menyalahkan kegiatan olahraga yang mengakibatkan produksi keringat berlebih jadi alasan tumbuhnya jerawat. Namun, ternyata kebersihan tubuh setelah berolahraga adalah kuncinya. Segera bilas tubuh dan mandi dengan sabun setelah tubuh dibasahi keringat agar tak terjadi penyumbatan pori-pori.
4. Genetika
Dan kemudian ada yang paling membuat frustrasi, genetika. Jangan menyalahan orang tuamu karena kemungkinan kamu mewarisi jerawat. Beberapa orang secara alami menghasilkan lebih banyak minyak dan lebih banyak bakteri penyebab jerawat daripada yang lain.
Cara Mencegah dan Mengatasi Jerawat Punggung
Penyebab jerawat punggung mirip dengan jerawat di tempat lain — sel-sel kulit dan minyak menyumbat pori-pori, dan bakteri pada kulitmu menambah peradangan. Karena punggung memiliki keringat dan kelenjar minyak yang tinggi, dan umumnya ditutupi dengan pakaian, punggung cenderung terperangkap oleh panas, penyumbatan, tekanan dan gesekan dari pakaian atau ransel. Semua faktor ini meningkatkan kemungkinan pembentukan kembali jerawat dan bekasnya.
1. Hindari penggunaan tas ransel
Gesekan dapat mengakibatkan jerawat jenis mechanica pada punggung, dan meninggalkan bekas.
2. Gunakan sabun mandi khusus jerawat
Membersihkan tubuh dengan sabun khusus dapat membantu mengurangi jerawat dan inflamasi. Gunakan produk yang berbasis salicylic acid, atau senyawa yang dapat membebaskan pori tersumbat dan mengurangi inflamasi.
3. Kenakan pakaian yang memungkinkan tubuh bernapas
Untuk hindari penyumbatan keringat dan panas, gunakan baju dengan bahan katun seperti kain polyblend.
4. Jangan pencet jerawat pada punggung
Meski kamu dapat meraih beberapa jerawat pada punggungmu, memencetnya hanya akan memperparah dan meningkatkan risiko terbentuknya bekas jerawat.
5. Jangan berjemur di bawah matahari
Meskipun menyembunyikan jerawat dengan kulit tanned terdengar masuk akal, namun punggungmu akan jadi lebih merah dan terbakar, mengakibatkan bekas jerawat lebih sulit pudar.
Sumber : https://www.cosmopolitan.co.id/
Apa Itu Jerawat Punggung?
Layaknya kulit pada wajah, punggung memiliki banyak kelenjar yang mengeluarkan minyak. Saat bakteri, sel kulit mati, dan minyak menumpuk, maka pori-pori jadi terinflamasi, sehingga menyebabkan munculnya jerawat. Karena punggungmu merupakan tempat berkumpulnya kelenjar minyak dan keringat, maka lebih mudah tumbuh jerawat, terlebih lagi karena selalu tertutup pakaian.
Penyebab & Pencegahan Jerawat Punggung
1.Kelebihan minyak dan hormon
Sebagian besar berasal dari perubahan hormon dalam tubuh. Ini dapat menyebabkan peningkatan produksi minyak di kulit, ditambah dengan sel-sel kulit mati dan bakteri, kemudian meningkatkan penyumbatan dan jerawat.
2. Gesekan dari pakaian dan aksesori
Jika kamu melihat jerawat lebih banyak pada salah satu bahu, maka bisa saja disebabkan oleh gesekan dari tali tas. Lihatlah deterjen cucian yang kamu gunakan. Bintik-bintik yang muncul tiba-tiba dapat muncul karena kamu baru saja mengubah cara mencuci pakaian.
3. Kurang menjaga kebersihan tubuh
Seringkali kamu menyalahkan kegiatan olahraga yang mengakibatkan produksi keringat berlebih jadi alasan tumbuhnya jerawat. Namun, ternyata kebersihan tubuh setelah berolahraga adalah kuncinya. Segera bilas tubuh dan mandi dengan sabun setelah tubuh dibasahi keringat agar tak terjadi penyumbatan pori-pori.
4. Genetika
Dan kemudian ada yang paling membuat frustrasi, genetika. Jangan menyalahan orang tuamu karena kemungkinan kamu mewarisi jerawat. Beberapa orang secara alami menghasilkan lebih banyak minyak dan lebih banyak bakteri penyebab jerawat daripada yang lain.
Cara Mencegah dan Mengatasi Jerawat Punggung
Penyebab jerawat punggung mirip dengan jerawat di tempat lain — sel-sel kulit dan minyak menyumbat pori-pori, dan bakteri pada kulitmu menambah peradangan. Karena punggung memiliki keringat dan kelenjar minyak yang tinggi, dan umumnya ditutupi dengan pakaian, punggung cenderung terperangkap oleh panas, penyumbatan, tekanan dan gesekan dari pakaian atau ransel. Semua faktor ini meningkatkan kemungkinan pembentukan kembali jerawat dan bekasnya.
1. Hindari penggunaan tas ransel
Gesekan dapat mengakibatkan jerawat jenis mechanica pada punggung, dan meninggalkan bekas.
2. Gunakan sabun mandi khusus jerawat
Membersihkan tubuh dengan sabun khusus dapat membantu mengurangi jerawat dan inflamasi. Gunakan produk yang berbasis salicylic acid, atau senyawa yang dapat membebaskan pori tersumbat dan mengurangi inflamasi.
3. Kenakan pakaian yang memungkinkan tubuh bernapas
Untuk hindari penyumbatan keringat dan panas, gunakan baju dengan bahan katun seperti kain polyblend.
4. Jangan pencet jerawat pada punggung
Meski kamu dapat meraih beberapa jerawat pada punggungmu, memencetnya hanya akan memperparah dan meningkatkan risiko terbentuknya bekas jerawat.
5. Jangan berjemur di bawah matahari
Meskipun menyembunyikan jerawat dengan kulit tanned terdengar masuk akal, namun punggungmu akan jadi lebih merah dan terbakar, mengakibatkan bekas jerawat lebih sulit pudar.
Sumber : https://www.cosmopolitan.co.id/
